Kebanyakan dari karyawan selalu menghindari bos mereka. Sebuah badan survei di Amerika bahkan menyebutkan bahwa 84% karyawan tidak suka dengan atasan mereka.

Sebagai seorang atasan atau seorang bos Anda harus berusaha membuat karyawan Anda senyaman mungkin untuk bekerja diperusahaan yang Anda pimpin. Bagaimanapun juga karyawan adalah aset bagi perusahaan. Maka dari itu sudah sepatutnya Anda mempertahankan karyawan Anda.

Karyawan Anda akan bekerja lebih produktif ketika mereka mengetahui bahwa Anda perduli dengan nasib mereka. Berikut 8 cara untuk membuat anak buah Anda mencintai Anda:

1. Cari tahu apa yang membuat mereka resah.


Kita semua memiliki rasa toleransi, walau kadang hal tersebut sering kali membuat kita marah dan kehabisan energi. Seperti halnya peraturan kantor yang kadang membuat kita jarang memiliki waktu dengan keluarga. Ketahui hal apa saja yang sebenarnya membuat karyawan resah.

2. Terapkan uji peningkatan karier, bukan evaluasi.


Daripada melakukan evluasi untuk mengetahui kekuatan, kemampuan dan dukungan yang telah diberikan karyawan terhadap perusahaan. Lebih baik menerapkan uji peningkatan karier. Ajak mereka untuk membuat rencana satu tahun kedepan yang dibagi menjadi 4 term. Pada saat itu jangan lupa juga untuk memberikan reward kepada para karyawan yang Anda anggap mumpuni, dan lakukan hal lain yang jauh dari kata evaluasi.

3 Buat meeting yang mengasyikan.


Ada yang bersemangat saat menghadiri rapat tim? Menurut survei yang dilakukan oleh salah satu lembaga di Korea Selatan, kepuasan karyawan pada perusahaan terletak pada suasana kantor yang membuat mereka nyaman.

Buat rapat atau meeting Anda sebagai salah satu momen yang tak terlupakan dengan menggunakan materi presentasi yang fun, atau sekedar video lucu dan inspiratif untuk mengurangi keteganggan.

cinta karyawan

4. Fokus pada keluarga.


Perbedaan antara waktu kerja dan waktu libur sepertinya mulai memudar. Saat ini semakin banyak perusahaan yang memberikan penghargaan khusus kepada karyawan mereka karena mereka selalu siap sedia 24 jam/ 7 hari untuk bekerja. Sebagai seorang bos Anda harus menyadari hal ini. Jangan pernah mengeksploitasi karyawan Anda yang masih single atau belum memiliki anak untuk melakukan pekerjaan yang berat hingga tidak memiliki waktu untuk keluarga. Ketika Anda menginginkan untuk lembur pastikan tanpa paksaan dan untuk pekerjaan yang mendadak dan penting saja.

5. Tingkatkan kesadaran diri


Kenali karyawan Anda dan bantu mereka untuk mengenali diri mereka masing-masing. Luangkan waktu untuk melakukan hal tersebut pada saat meeting dan dalam acara informal. Bicarakan masalah hobi atau kegemaran lain untuk mencairkan suasana.

6. Beri semangat


Beri tahu karyawan Anda bahwa pujian, penghargaan dan pencapaian tidak memiliki batas. Bangun budaya untuk terus mengapresiasi anak budan Anda dan menjadi panutan dengan mengakui prestasi mereka dan menyampaikannya dihadapan publik. Pastikan hal yang Anda sampaikan adalah murni dan apa adanya bukan pujian palsu.

7. Cari umpan balik dan gunakan.


Evaluasi kinerja yang paling efektif bisa menggunakan tes 360 derajat. Berbincang secara berkala pada saat ada kesempatan dengan karyawan Anda untuk mendapatkan feedback. Kemudian biarkan mereka menceritakan apa yang mereka pelajari dan dapaty. Kemudian gunakan feedback atau umpan balik tersebut sebagai bola Anda. Jangan defensif, dan jangan lupa untuk mencari umpan balik yang positif juga karena itu sangat penting untuk mengetahui perkembangan mereka.

8. Jadikan mereka bintang.


Jangan ragu untuk memberikan pujian pada anak buah Anda dihadapan orang banyak. Buat seolah-olah mereka adalah seorang bintang pada saat mereka mencapai titik tertinggi dan mendapatkan prestasi terbaik secara internal atau eksternal. Jangan pernah mengatakan bahwa pencapaian yang diraih oleh karyawan tersebut karena usaha Anda juga. Berjiwa besarlah sebagao seorang pemimpin. Jika Anda membiarkan bintang Anda terus bersinar, Anda dna tim Anda akan menciptakan pencapaian yang jauh lebih tinggi bahkan jauh dari apa yang pernah Anda bayangkan sebelumnya.
Axact

Axact

Vestibulum bibendum felis sit amet dolor auctor molestie. In dignissim eget nibh id dapibus. Fusce et suscipit orci. Aliquam sit amet urna lorem. Duis eu imperdiet nunc, non imperdiet libero.

Post A Comment:

0 comments: