Jangan Ragu Bekerja di Perusahaan Startup, inilah alasannya

Jangan Ragu Bekerja di Perusahaan Startup, inilah alasannya

Perusahaan Startup – Pertanyaan ini mungkin akan berputar-putar di kepala mereka yang baru saja diwisuda dan menyandang gelar sarjana. Di satu sisi, perusahaan-perusahaan besar pastilah menawarkan kemapanan. Sementara di sisi lain, perusahaan rintisan atau yang punya nama keren “startup” pun menjanjikan berbagai pengalaman yang tak bisa diabaikan.
Nah, jika saat ini kamu sedang bimbang untuk memutuskan, artikel dari Hipwee kali ini bisa jadi memantapkan langkahmu. Kenapa kamu tak harus ragu memulai karirmu di perusahaan startup? Inilah alasan-alasan yang akan meyakinkanmu.

Bagi para fresh graduates, memilih bekerja di perusahaan startup bisa jadi pilihan tepat. Minimnya jumlah pegawai hingga sistem kerja yang belum jelas justru menempamu jadi karyawan yang lebih bertanggung jawab

Ketika kamu bekerja di perusahaan perintis, hampir bisa dipastikan kamu akan bekerja dalam tim dengan jumlah kecil. Ada kemungkinan kalau hanya kamulah satu-satunya orang dengan kompetensi dalam bidang yang sedang kamu pegang, sehingga tanggung jawab yang kamu pikul semakin besar
Selain itu, bisa jadi juga kamu harus memikul beberapa tanggung jawab sekaligus dalam posisimu di perusahaan tersebut. Bahkan, soal sistem atau pola kerja pun bisa jadi belum jelas sehingga kamu dituntut untuk pintar-pintar mengatur sistem kerjamu sendiri. Meski terdengar sulit, pikirkan ini sebagai hal yang positif karena secara otomatis kamu akan terdidik menjadi pribadi yang lebih berdedikasi dan bertanggung jawab pada pekerjaan atau bidang yang kamu tekuni. Dan sifat-sifat ini pulalah yang biasanya dimiliki oleh para pegawai unggulan.

Meski tak menjanjikan gaji yang besar, perusahaan rintisan memberimu berbagai kesempatan yang semakin terbuka lebar

Memang pada kenyataannya, sebagian besar bayaran dari bisnis startup tidak akan sebesar gaji dari perusahaan besar. Namun alih-alih uang, kamu akan mendapatkan bayaran dalam wujud lain yang lebih berharga, yaitu kesempatan-kesempatan untuk menimba pengalaman dan menambah keahlianmu.
Perlahan tapi pasti, jika kamu gigih dan jeli dalam menyambut setiap kesempatan, kamu akan mendaki tinggi dalam dunia karir. Hari ini mungkin kamu masih bekerja dalam skala kecil, sekadar menangani klien-klien dari perusahaan kecil pula. Tapi, coba pikirkan tentang kemungkinan-kemungkinan yang akan terjadi beberapa bulan ke depan. Bukan tak mungkin perusahaan tempatmu bekerja akan tumbuh dengan cepat dan melayani orang-orang ternama dengan proyek-proyek bonafit yang mereka punya.

Jobdesc yang berubah-ubah tak seharusnya dirutuki. Kondisi ini malah menjadikan skill dan kemampuanmu terus bertambah lagi

Karena perusahaan perintis biasanya memiliki jumlah staff yang terbatas, tak jarang kamu akan diberikan tugas-tugas yang sifatnya fleksibel. Kamu punya jobdesc yang bisa berubah-ubah setiap saat tergantung kebutuhan kantor. Kamu tidak akan terkungkung pada satu kewajiban saja, yang berisiko membuatmu jenuh; tapi juga kesempatan untuk menangani bidang-bidang lain.
Pengalaman seperti ini akan memperluas pandangan dan keahlianmu dalam menangani berbagai jenis tugas dengan posisi yang berbeda-beda. Otakmu pun akan terus terasah sehingga kamu bisa lebih mahir dalam segala hal. Bisa jadi kamu pun akan menemukan passion atau bahkan bakat tersembunyi dalam suatu posisi yang tidak pernah kamu bayangkan sebelumnya.

Lingkungan startup adalah tempat berkumpulnya orang-orang kreatif yang haus inovasi. Kamu punya kesempatan berinteraksi dan belajar langsung dari para inovator sejati

Orang-orang yang merintis bisnis mereka sendiri sejak awal memiliki mental dan pandangan profesional yang berbeda dengan orang-orang yang tidak pernah menciptakan apapun dengan kedua tangan mereka sendiri. Karena sifat mereka yang kreatif dan penuh dengan inovasi ini, para entrepreneur adalah guru-guru terbaik dalam karirmu.
Para entrepreneur adalah pribadi yang memecahkan masalah dengan cara berbeda, gigih mewujudkan apa yang jadi mimpi dan cita-cita, serta selalu berusaha untuk memanfaatkan waktu demi bisa bekerja seoptimal mungkin. Bersama mereka, kamu akan terlatih untuk menantang dirimu sendiri. Melihat sesuatu secara out of the box dan terus terlatih untuk menangani masalah yang menghadang dalam pekerjaan.

Kontribusimu pada perusahaan akan sangat diperhitungkan. Setiap saran dan pendapat yang kamu berikan punya andil besar menentukan masa depan perusahaan

Di perusahaan besar, apalagi jika kamu mulai dari posisi entry level, kemungkinan besar pencapaian dan prestasimu tidak akan seberapa diakui. Biasanya, ada saja pihak-pihak lain yang mengambil keuntungan dan reputasi dari pekerjaan yang kamu rampungkan.
Hal ini hampir tidak mungkin terjadi dalam perusahaan startup. Seluruh bagian dari perusahaan akan menyadari keberadaan dan peranmu karena setiap individu memberikan pengaruh yang besar pada kelangsungan perusahaan. Setiap pencapaian dan prestasi akan membuahkan pujian bagimu. Di titik ini, kamu pun akan terpacu untuk bisa memberikan yang terbaik bagi perusahaan karena apa yang kamu lakukan akan ikut menentukan nasib perusahaan di masa depan.

Jika perusahaan besar identik dengan suasana kerja yang kaku, startup justru memberi kesempatan bagi pegawai untuk melakukan apa yang mereka mau

Sebagian besar perusahaan perintis memulai usaha mereka dengan jumlah staf yang cukup kecil. Jumlah kecil ini memungkinkan kamu agar dapat akrab dengan anggota timmu. Lingkungan ini akan mengembangkan kekompakan, budaya kerja sama dan jiwa korsa yang kuat. Di perusahaan startup, biasanya akan tercipta suasana kerja yang lebih santai dan bersahabat. Selama target pekerjaanmu terpenuhi kamu bebas bersantai atau bercengkrama dengan anggota tim yang lain.
Peraturan di perusahaan ini tentang penampilan biasanya juga lebih luwes. Kamu boleh mengenakan pakaian apapun ke kantor, asalkan bebas sopan. Ini artinya, semua orang dapat kesempatan untuk mengekspresikan diri sendiri karena tidak terkungkung dalam budaya kerja yang monoton dengan baju resmi atau seragam. Mengenakan pakaian favoritmu juga dapat meningkatkan mood saat bekerja, bukan?

Bisnis startup biasanya menggunakan dana atau modal yang terbatas. Bekerja di sana menjadikanmu pribadi yang cermat dan penghemat garis keras

Perusahaan perintis tentu saja dimulai dengan ‘dana perintis’ pula, artinya tidak melimpah dan tidak berlebih. Lantaran sedang berkembang, perusahaan pun mungkin masih mencari-cari pola bisnis yang paling cocok untuk dijalani.
Dengan kondisi seperti ini sudah pasti kamu akan ditempa untuk bekerja efektif dengan bujet yang terbatas. Berusaha menciptakan hasil sebaik-baiknya dengan dana yang sekecil-kecilnya. Kebiasaan ini bisa terbawa dalam kehidupan sehari-harimu dan menjadikan kamu pribadi yang lebih pandai dalam mengatur keuangan.

Memulai karir di perusahaan startup terbukti membawa banyak kebaikan. Budaya mandiri dan kerja keras kelak akan mengantarmu meraih kesuksesan di masa depan

Hal terpenting yang bisa kamu dapatkan dari bekerja di perusahaan perintis adalah kesadaran akan betapa berharganya kerja keras, pola pikir kreatif, dan keuletan itu dalam etos kerja demi karir yang gemilang. Bekerja dengan perusahaan seperti ini juga akan mendidikmu agar lebih mandiri, untuk sanggup menuntaskan kewajibanmu meskipun tenaga dan fasilitas yang membantumu tidak seberapa. Ketika kamu berhasil menyelesaikan misimu, rasa puas yang dihasilkan akan berkali-kali lipat daripada ketika kamu mendapatkan terlalu banyak kemudahan saat mengerjakannya.
Itu tadi sederet manfaat yang bisa kamu petik dengan bekerja di perusahaan startup. Apakah saat ini kamu semakin mantap untuk memulai karir di perusahaan startup, ataukah justru lebih mantap memilih perusahaan besar? Apapun pilihanmu, teruslah berusaha demi karir dan masa depanmu, ya!
Axact

Axact

Vestibulum bibendum felis sit amet dolor auctor molestie. In dignissim eget nibh id dapibus. Fusce et suscipit orci. Aliquam sit amet urna lorem. Duis eu imperdiet nunc, non imperdiet libero.

Post A Comment:

0 comments:

Back To Top